Contoh Drama Komunikasi Intrapersonal
BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Komunikasi adalah elemen dasar dari interaksi manusia yang memungkinkan seseorang untuk menetapkan, mempertahankan, dan meningkatkan kontak dengan orang lain. Komunikasi terjadi pada tinggkat intrapersonal, interpersonal, dan umum. Elemen proses komunikasi meliputi adanya referen, pengirim, pesan, saluran, penerima, dan respon.
Bentuk komunikasi terbagi menjadi dua, yaitu verbal dan non verbal. Di dalam berkomunikasi ada beberapa faktor yang mempengaruhi komunikasi diantaranya: perkembangan untuk kemampuan berbicara dengan bahasa, persepsi, emosi, budaya, gender, pengetahuan, lingkungan, dan peran dan hubungan. Cara penyampaian komunikasi yang salah dapat menyebabkan salah persepsi bahkan menyebabkan stess.
Naskah Drama Komunikasi Interpersonal
CONTOH KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR PERAWAT dan PASIEN. Seorang perawat akan melakukan tindakan injeksi Tn. Ari umur 50 tahun dengan typoid. Manfaat Komunikasi Terapeutik. Manfaat komunikasi terapeutik adalah untuk mendorong dan menganjurkan kerja sama antara perawat dan pasien melalui hubungan perawat dan pasien.
Selain itu setiap orang yang mengalami sesuatu disepanjang hidupnya yang tidak dapat terselesaikan juga dapat menimbulkan stress. Sterss dapat memberi stimulus terhadap perubahan dan pertumbuhan. Stress adalah segala situasi dimana tuntutan non spesifik mengharuskan seorang individu untuk berrespon atau melakukan tindakan ( Selye, 1976). Pengalaman individu yang berupa perubahan besar dan berdampak negatif dapat menimbulkan stress.
Stimulus yang mengalami perubahan disebut stressor. Stressor dapat diklasifikasikan sebagai steresor internal dan stresol eksternal. Faktor yang mempengaruhi respon terhadap stressor ada 4, yaitu: intensitas, cakupan, dursi, dan jumlah dan sifat dari stresor. Untuk memahami pengertian komunikasi 2. Esxi intel nic drivers.
Maksud Komunikasi Interpersonal
Untuk memahami pengertian stress 3. Untuk dapat untuk mengetahui dampak kondisi distress terhadap kemampuan komunikasi 4. Untuk memahami harapan dalam lingkungan pelayanan kesehatan 5.
Untuk mengetahui pengaruh lingkungan terhadap perilaku 6. Untuk memahami teknik komunikasi pada klien dengan kondisi distress BAB II TINJAUAN TEORI A. KOMUNIKASI Komunikasi merupakan proses kompleks yang melibatkan perilaku dan memungkinkan individu untuk berhubungan dengan orang lain dan dunia sekitarnya. • Menurut potter dan perry (1993).
Komunikasi terjadi pada tiga tingkatan yaitu komunikasi intrapersonal, interpersonal, dan public. • Komunikasi intrapersonal Komunikasi intrapersonal terjadi di dalam diri individu, merupakan model bicara seorang diri atau dialog internal yang terjadi secara konstan dan tanpa disadari. Tujuan dari komunikasi intrapersonal adalah kesadaran diri yang memperngaruhi konsep diri dan perasaan dihargai. Konsep diri yang positif dan kesadaran diri yang datang melalui dialog internal dapat membantu perawat mengekspresikan diri secara tepat kepad orang lain. Komunikasi ini bersifat intrapersonal. Situasi yang harus melibatkan komunikasi intrapersonal adalah ketika seorang perawat yang mendapati klien dengan ekspresi wajah menyertai dan berfikir. Misalnya: “apakah klien ini kesakitan?